Minggu, 27 April 2014

Pahlawan Tak Dikenal

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah lubang peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata, kita sedang perang
Dia tidak ingin bilamana dia datang Kemudian dia terbang, tapi bukan tidur sayang

Wajah sunyi setengah tengadah
Menangkap sepi pada senja
Dunia tambah beku ditengah derap dan suara
          menderu

Dia masih sangat muda


Hari itu sepuluh November, hujan pun mulai turun
Orang-orang ingin kembali memandangnya 
Sambil merangkai karangan bunga
Tapi yang nampak, wajah-wajahnya sendiri yang tak
         dikenalnya

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah luang peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata: aku sangat muda
(Toto Sudarto Bachtiar)
Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

Perhatian : Untuk kebaikan bersama Dilarang menyisipkan Link Hidup.
jika cuma teks url blog/web atau isi di daftar tamu itu tidak menjadi masalah, kalaupun masih ada tentunya Pihak Admin akan Menghapusnya.